Pendahuluan
Indonesia adalah Negara yang memiliki banyak kekayaan alam yang tak ternilai harganya. Di seluruh wilayah Indonesia mulai dari ujung barat sampai timur pasti memiliki kekayaan alam yang berlimpah. Sehingga tidak mengherankan jika ada ungkapan yang berbunyi bukan lautan hanya kolam susu, kail dan jala cukup menghidupimu… untuk menggambarkan betapa kayanya negara Indonesia. Kekayaan tersebut merupakan anugerah dari Tuhan yang wajib disyukuri, dijaga dan dilestarikan.
Kekayaan alam yang melimpah di Indonesia merupakan salah satu asset yang sangat berharga dan merupakan potensi besar yang bisa dikembangkan untuk kemajuan bangsa dan negara. Kekayaan alam tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia yang sekarang dinilai masih kurang, serta sebagai modal dalam upaya pembangunan wilayah negara. Potensi dan kekayaan alam tersebut bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat sesuai amanat Undang-undang, namuntetap harus memperhatikan faktor-faktor pelestarian alam guna menjamin keberlangsungan sumber daya tersebut sehingga kekayaan alam yang ada tidak hanya bisa dinikmati oleh kita tapi juga bisa dinikmati oleh anak cucu kita kelak.
Kekayaan alam yang dimiliki Indonesia sangat beraneka ragam, mulai dari kekayaan sumber daya alam yang meliputi barang tambang, hasil bumi, hasil pertanian dan peternakan, keanekaragaman hayati, satwa dan tanaman endemik serta plasma nutfah, sampai kekayaan berupa keindahan alam. Kekayaan berupa keanekaragaman hayati dan keindahan alam merupakan suatu potensi besar untuk dijadikan sebagai wahana pelestarian alam dan objek wisata. Keindahan alam dan keanekaragaman hayati dapat menarik wisatawan untuk datang, baik wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara, hal tersebut akan mendatangkan banyak keuntungan bagi Indonesia baik berupa devisa, pembangunan infrastruktur maupun terciptanya lapangan kerja. Wisatawan akan datang karena keindahan alam Indonesia dan keunikan hayatinya, hal tersebut nantinya akan makin mendorong kita untuk terus menjaga dan melestarikan alam. Kondisi demikian yang berlangsung terus-menerus menjadikan kelestariaan alam terjaga dan menimbulkan dampak positif bagi kestabilan ekosistem dan kondisi alam sehingga terjamin keberlangsungan kehidupan peradaban manusia.
Indonesia adalah sebuah negara kepulauan, yang secara otomatis terdiri dari banyak pulau yang dikelilingi oleh perairan. Keadaan inilah yang menyebabkan Indonesia memiliki banyak sekali kekayaan alam terutama kekayaan alam laut dan keanekaragaman hayati perairan yang besar di dunia. Salah satu daerah di Indonesia yang memiliki kekayaan alam dan keanekaragaman hayati laut yang melimpah adalah Raja Ampat yang terletak di Provinsi Papua Barat. Meski tidak sepopuler Pulau Bali, keindahan dan kekayaan hayati Raja Ampat telah diakui dunia.
Raja Ampat, Keindahan di Timur Indonesia
Raja Ampat merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Papua Barat yang beribu kota di Wasai. Raja Ampat merupakan kabupaten baru hasil pemekaran Pemekaran Kabupaten Sorong dengan luas wilayah 46.296 Km² yang terdiri dari darat dan laut. Raja Ampat terletak di sebelah barat Kepala Burung (Vogelkoop) Pulau Papua.
Seperti daerah-daerah Indonesia bagian timur lainnya, Raja Ampat juga kurang dikenal, keadaan penduduknya bisa dibilang jauh dari kemajuan dan sentuhan pembangunan. Namun dibalik keterbelakangan itulah Raja Ampat menyimpan beragam pesona alam laut yang menakjubkan, banyak wisatawan asing yang datang kagum terhadap keindahan Raja Ampat.
Kepulauan Raja Ampat menyimpan sejuta keindahan bawah laut. Wisata bahari Raja Ampat dikenal sebagai salah satu dari 10 tempat wisata menyelam terbaik di dunia. Pesona dan kekayaan alam bawah laut, menjadi andalan Pulau Raja Ampat menembus persaingan dunia pariwisata di Indonesia dan dunia melalui wisata diving yang bisa dilakukan di indonesia bagian timur ini.
Raja Ampat merupakan rumah bagi sekitar 540 jenis karang, 1.000 jenis ikan, dan 700 jenis moluska. Keanekaragaman tersebut 10 kali lipat lebih banyak dibandingkan denagn yang ada di Kepulauan Karibia. Menurut laporan The Nature Conservancy dan Conservation International, sekitar 75% spesies coral dunia tinggal di sini. Kandungan biota laut Raja Ampat adalah yang terbesar di Segitiga Coral Dunia yang merupakan kawasan terumbu karang terkaya di dunia, meliputi wilayah Indonesia, Filipina dan Papua Nugini.
Diperkirakan ada 1.070 lebih spesies ikan di Kepulauan Raja Ampat. Terdapat juga spesies ikan yang termasuk dalam queensland grouper (ikan kuwe, kakap, kerapu, hiu karang, napoeleon wrasse, barracuda, tuna and giant trevally). Disana ditemukan beberapa spesies penyu langka, ubur-ubur, molusca yang jarang ada di tempat lain. Ekosistem Raja Ampat juga sangat stabil sehingga menjamin keberlangsungan kehidupan di dalamnya, plankton-plankton yang merupakan makanan ikan-ikan sangat melimpah sementara suhu dan arus air disana sangat cocok bagi habitat terumbu karang.
Penutup
Kekayaan alam Indonesia seperti yang ada di Raja Amapat merupakan anugerah dari Tuhan yang tak ternilai harganya. Kita wajib mensyukurinya, menjaga serta melestarikannya. Raja Ampat juga merupakan salah satu asset dan potensi unggulan yang dimiliki Indonesia, yang bisa dikembangkan guna memberikan hasil dan manfaat bagi rakyat, bangsa dan negara karena memiliki daya tarik wisata bahari yang sanagat tinggi terutama dalam skala internasional. Keberadaan Raja Ampat wajib dilestarikan dan dijaga sehingga segala sesuatu yang ada disana bisa dinikmati tidak hanya oleh kita tetapi juga oleh anak cucu kita kelak.
Sebagian artikel ini dikutip dari :
0 komentar:
Posting Komentar